Friday 30 May 2014

Sepekan terakhir ini kita disuguhi berita yang sangat memprihatinkan, khususnya tingkah laku sejumlah oknum polisi di lingkungan Polda Sulselbar. Perbuatan beberapa gelintir polisi itu makin membuat kelam polisi di mata sebagian publik.

Sebagai abdi Negara, polisi sejatinya menjadi pelindung dan pengayom masyarakat. Mereka seharusnya member rasa aman dan nyaman bagi warga. Karena untuk tugas itulah, Negara menggaji mereka menggunakan uang rakyat.

Namun perbuatan sejumlah oknum polisi dua pekan terakhir ini sungguh sangat memalukan. Celakanya, perbuatan amoral tersebut tidak hanya terjadi di Kota Makassar, tetapi terjadi juga di beberapa daerah daerah. Polisi berpikiran mesum ternyata sudah menjalar hingga ke daerah-daerah.

Di Makassar, seorang polisi berpangkat brigadier mencoba melakukan perkosaan terhadap seorang gadis yang baru pulang mencari nafkah. Bukannya melindungi ketika gadis tersebut menunggu kendaraan hendak pulang ke rumahnya. Ini malah ingin menodai.

Hanya berselang beberapa hari, peristiwa dugaan pencabulan oleh oknum polisi juga terjadi di Kota Parepare. Polisi cabul itu mencabuli lima anak SMP di sebuah hotel di Kota Niaga tersebut.

Dan yang terbaru, seorang oknum polentas juga berbuat cabul ketika akan menilang wanita yang kedapatan berkendara tanpa mengenakan helm. Gara-gara tidak punya duit untuk membayar tilang, sang polisi minta tilang dengan meraba-rana bagian dada sang perempuan. Benar-benar berotak cabul.

Mecermati rangkaian fakta pencabulan dalam berbagai modus yang terjadi hanya dalam rentang waktu yang sangat pendek itu membuat saya miris. Dan akibat perbuatan oknum itu membuat wajah suram polisi makin buram. Padahal, masih banyak polisi yang bekerja secara baik menjadi pelindung dan pengayom masyarakat.

Bisa jadi daftar panjang polisi cabul masih ada yang belum terungkap. Sebab, banyak korban yang tak ingin memperpanjang masalah dan berurusan dengan polisi. Tetapi saya mencoba berbaik sangka sembari berharap, polisi cabul makin berkurang dan berkurang.Dan untuk mewujudkan itu, pimpinan kepolisian perlu menjatuhkan sanksi –seberat-seberatnya terhadap oknum pencoreng nama baik polisi itu. Itu agar ada efek jera yang menggelinding akan membuat polisi lebih bertanggung jawab dan mengubah mentalnya menjadi lebih baik.***

Awali Bisnis Bermodal Rp 635 ribu. Berminat? SMS ke 0813 4356 1848

0 comments:

Post a Comment