Manfaat Bawang Merah untuk Diabetes

Bawang merah setiap hari melengkapi menu masakan ibu rumah tangga. Meski kadang membuat seseorang menangis saat mengupasnya, bumbu yang satu ini nyaris tidak tergantikan. Mau tau manfaat yang dikandung tanaman yang buahnya bersiung ini?

Selain mengandung anti-oksidan, mineral, dan vitamin, bawang merah juga memiliki sifat anti-virus, anti-bakteri, dan anti-jamur, sehingga banyak yang memanfaatkannya menjadi obat untuk menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes. Allicin yang terkandung dalam bawang merah dapat berguna untuk mengurangi produksi kolesterol. Allicin juga merah sangat membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Bawang merah rendah kalori dan banyak nutrisi. Bagi yang sedang diet, dapat menambahkan bawang merah untuk menikmati lezatnya makanan tanpa perlu khawatir bertumpuknya kalori.

Bawang merah sangat baik bagi pencernaan serta mengatasi sembelit sehingga efektif pula menyembuhkan cacingan dan mengobati sakit perut. Kandungan vitamin A bawang merah segar merupakan anti-oksidan efektif mengurangi risiko kanker rongga mulut dan mencegah perkembangannya sehingga sangat membantu mencegah kanker hati dan menghancurkan sel-sel kanker sehingga membantu mengurangi kemungkinan kanker perut.

Bisa juga digunakan mengobati sengatan serangga. Gosok daerah yang terkena gigitan nyamuk, senagatan lebah atau tawan, dengan bawang merah yang dihaluskan untuk meredakan rasa sakit. Untuk menghilangkan racun, goreng empat irisan bawang merah dan konsumsi selama 14 hari. Itu bisa membantu hati dalam menghilangkan racun dari tubuh.

Jika ingin gigi bebas bakteri, kunyah bawang merah selama tiga menit di pagi hari setiap hari. Itu akan menghancurkan bakteri pada gigi Anda. Bawang merah juga baik untuk membantu pertumbuhan rambut dan mengatasi ketombe. Gosok jus bawang merah setiap hari pada kulit kepala.(dari berbagai sumber)*****

Bisnis Bermodal Rp 635 ribu. Berminat? Hub 0813 5505 2048 PIN 7D3F47E5