Thursday 5 February 2015

Pemerintah Kabupaten Bulukumba berniat membangun tower berlantai 17 yang bakal dijadikan kantor terpadu sejumlah kantor dinas dan unit kerja lainnya yang selama ini masih “berserakan” di berbagai lokasi. Gedung pencakar langit itu akan dibangun di bibir Pantai Merpati. Memanfaatkan lahan hasil reklamasi.

Niat yang disampaikan Kepala Dinas Tata Ruang Pemerintah Kabupaten Bulukumba, Pasikai, itu tentu saja memantik perhatian banyak kalangan. Apalagi lokasi yang dipilih adalah daerah pantai. Hasil reklamasi pula. Saya pun yang jarang pulang kampung tertarik dengan proyek yang masih berkategori AKAN itu. Beritanya yang disajikan Tribun-Timur, Kamis (5/2/2015) di halaman Sulsel say abaca hingga tuntas.

Semangat membangun gedung tersebut untuk menyatukan kantor pelayanan kepada warga perlu diapresiasi. Karena jika kantor-kantor pelayanan berada di satu area akan memudahkan warga mendapatkan pelayanan secara efisien. Dan pasti akan menjadi lebih murah. Apalagi, kawasan itu bakal disulap menjadi sentra perekonomian baru dengan sejumlah fasilitas pendukung objek wisata. Di situ akan dilengkapi dengan wahana waterboom, dermaga, hotel berbintang, plus areal perumahan untuk warga.

Rencana prestisius itu tentu saja membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Waktu pengerjaannya pun sepertinya bakal masuk kategori multi years. Pemerintah mengklaim, di lokasi tersebut sudah ada taman kota dan jalan untuk menunjang proyek kawasan kota tepi pantai tersebut.

Masih banyak yang harus dituntaskan sebelum memulai dan mewujudkan impian tersebut. Apalagi ini akan memanfaatkan daerah pantai yang tentu saja membutuhkan izin reklamasi. Begitu pula amdal. Dan yang tak kalah pentingnya adalah merelokasi warga yang selama ini memanfaatkan lahan tersebut mencari nafkah.

Apalagi, ketika wacana tersebut digelindingkan sudah direspon penolakan oleh sekelompok nelayan yang merasa kehadiran gedung itu akan mencaplok lokasi yang selama ini mereka jadikan lahan mencari nafkah.

Mewujudkan impian memang tidak semudah membalik telapak tangan. Perlu ketegasan, kerja keras, plus ketegaran dalam menyelesaikan setiap tantangan. Membangun impian itu penting. Namun yang jauh lebih penting adalah mewujudkannya tanpa melukai, apalagai memarjinalkan kelompok tertentu.*****

Bisnis Bermodal Rp 635 ribu. Berminat? Hub 0813 5505 2048 PIN 7D3F47E5

0 comments:

Post a Comment